Ini adalah serial artikel mengenai Pertolongan Pertama. Direkomendasikan Anda membaca 11 Prosedur Dasar Pertolongan Pertama sebagai dasar pemahaman sebelum melanjutkan membaca artikel ini.
Apa yang harus dilakukan saat kita tersiram air panas? Sebelum kita melakukan pertolongan pertama pada orang yang tersiram air panas, alangkah baiknya kita mengetahui prinsip pertolongan pertama saat tersiram air panas. yaitu sebagai berikut :
- Mengurangi rasa sakit atau panas akibat tersiram air panas tersebut
- Mencegah kulit melepuh dan menghindari meluasnya kulit yang melepuh
- Mencegah resiko infeksi.
Penanganan pertama saat tersiram dapat mencegah kerusakan lebih lanjut bagian tubuh yang tersiram dan juga dapat mencegah bekas luka. Karena bila penanganan pertama kurang baik, dapat berakibat fatal, luka menjadi infeksi serta akan meninggalkan bekas luka yang sulit di sembuhkan.
5 Tips Praktis Pertolongan Pertama Saat Tersiram Air Panas
- Jangan panik dan tetap tenang
- Aliri bagian tubuh yang tersiram air panas dengan air mengalir selama 5-10 menit. Bila memungkinkan gunakanlah air matang karena lebih bersih. Kalau terpaksa tidak ada bisa juga digunakan air kran.
- Setelah di aliri air, keringkan perlahan lahan dan berikan krim antibiotic pada bagian tubuh yang tersiram.
- Bila daerah yang tersiram air panas kemerahan tanpa melepuh maka tidak perlu di tutup.
- Bila melepuh atau lepuhannya sudah pecah berikan salep/krim antibiotik (Biasanya menggunakan Metcovazin, merk lain yang biasa digunakan Burnazin dan madecassol) lalu tutup dengan kasa steril.
Salep Untuk Luka Tersiram Air Panas
Banyak merk yang biasanya digunakan untuk mengobati luka bakar seperti tersiram air panas, zat kimia, atau luka bakar karena api. Beberapa diantaranya adalah Metcovazin, Burnazin, dan Madecassol. Ketiga salep tersebut bisa didapatkan dengan mudah di Apotik tanpa resep dokter.
Metcovazin memiliki sifat mempertahankan kelembaban luka sehingga permukaan luka tetap pada lingkungan yang optimal. Dalam bahasa kesehatan keperawatan, hal ini disebut dengan moist wound healing.
Kelebihan inilah yang membuat saya memilih menggunakan Metcovazin ketimbang merk salep lainnya. Selain itu, zat yang terkandung dalam salep ini juga secara selektif mampu membunuh bakteri anaerob, jamur, dan organisme protozoa yang dapat memperburuk keadaan luka.
Bagaimana kalau tidak punya salep apapun dirumah?
Jika tidak ada salep, Anda bisa menggunakan lidah buaya sebagai gantinya. Prinsipnya sama dengan ketika menggunakan salep.
Kenapa lidah buaya? Karena lidah buaya memiliki zat anti panas sehingga sangat efektif untuk digunakan sebagai pertolongan pertama luka bakar tersiram air panas.
Hal-hal yang Harus Dihindari
Sedangkan hal hal yang harus di hindari dan diperhatikan saat tersiram air panas :
- Menggunakan air es / air dingin dari lemari es untuk menyiram area yang tersiram air panas, karena malah bisa merusak jaringan.
- Mengoleskan pasta gigi, mentega, mentega, minyak, kecap, dan yang lainnya. Karena bahan bahan tersebut akan meningkatkan resiko infeksi
- Memecahkan gelembung kulit yang timbul. Luka yang menggelembung merupakan proses pertahanan tubuh dan proses penyembuhan luka jadi tidak perlu di khawatirkan.
- Membalut luka dengan kapas (bila kulit yang melepuh pecah).
- Bila area yang tersiram air panas sangat luas segera bawa ke dokter atau rumah sakit terdekat.
Nah itulah cara penanganan tersiram air panas yang bisa Anda lakukan. Selebihnya, segera cari pertolongan medis atau segera bawa korban ke tempat pelayanan kesehatan terdekat setelah Anda memberikan pertolongan pertama.
Referensi
- Burns. (2015, September): kidshealth.org/en/parents/burns.html
- Lloyd, E. C. O., Rodgers, B. C., Michener, M., & Williams, M. S. (2012, January 1). Outpatient Burns: Prevention and Care. American Family Physician, 85(1), 25-32: aafp.org/afp/2012/0101/p25.html
- Mayo Clinic Staff. (2015, July 10). Burns: First aid: mayoclinic.org/first-aid/first-aid-burns/basics/art-20056649
- Sunscreens FAQs. (n.d.): aad.org/media/stats/prevention-and-care/sunscreen-faqs
11 Comments
Baru tahu kalau bisa pakai lidah buaya, biasanya saya pakai pasta gigi. Hehehe. Trims infonya.
Bermanfaat sekali infonya, kalau yg paling sering biasanya pakai pasta gigi hee …
Tadi pagi nih, kejadian
di kantin
Kesiram kuah sayur asem yang baru ditaroh di mangkok
Baru dari panci panas nya -____-
Syukurlah kayaknya udah nggak apa apa nihh
di saya itu mas kalo luka bakar masih aja ada yang pake pasta gigi mas. entahlah darimana awalnya itu. padahal cukup dialiri air bersih terebih dahulu ya
Nice artikel.
Bisa buat jaga-jaga kalo sampai terjadi hal yang ngga diinginkan seperti itu.
Baru aja adikku sembuh setelah kakinya kesiram air panas.
Mencerahkan, patut dishare, karena selama ini salah kaprah, ketika kena luka bakar, yang dikasi adalah odol, minyak goreng yang justru merusak jaringan kulit itu sendiri, logika ketika panas langsung dihajar sesuatu yg bersifat dingin, kaya besi panas langsung dibenamkan pada air es. Untung besi, kalau kulit, huancur deh tuh kulit
Kalau kesiram kuah sayur asem mah, tinggal sruput, pake nasi panas dan ikan asin, maknyos, sambel terasi jadi pelengkap #mantabjaya
Ternyata mengoleskan pasta gigi malah gak dianjutkan ya. Heheheh.
Makasih lho infonya, bisa sangat membantu buat jaga2.
Tapi jangan sampai tersiram air panas deh. Heheh
bener tuh mas, kebanyakan salah kaprah padahal penanganannya mudah sekali. Ini sering sha liat di drama2 korea hehe
Ternyata sekarang sudah ada salepnya. Metcovazin.
Kalau saya umumnya pakai pasta gigi, oh ternyata tidak dianjurkan.
Terus jarinya ikut dikunyah juga? hahahhaa ada ada aja mas