Mengenal Auto Ads Adsense : CPC Naik 20%!

Baru-baru ini tepatnya tanggal 21 Februari 2018, Google Adsense secara resmi meluncurkan fitur iklan baru yang bernama Auto Ads.

Dalam press release-nya Adsense menyebutkan bahwa iklan tersebut sistem machine-learning atau bisa kita sebut sebagai AI (Artificial Intelligence) …

… dimana iklan tersebut nantinya akan secara otomatis menempatkan diri, memilih iklan dan jenis iklan yang tampil, serta berapa buah iklan yang harus ditampilkan dalam situs kita dibagian yang dirasa potensial oleh sistem machine-learning untuk ditempati oleh iklan.

Selain itu juga Adsense menyebutkan bahwa setidaknya ada 3 manfaat yang akan dirasakan dengan memasang iklan Auto Ads tersebut, diantaranya;

1. Peningkatan Optimasi Iklan : Iklan akan tampil sesuai dengan algoritma dari sistem machine-learning yang mana dipastikan bahwa dimanapun iklan tersebut tampil, berarti itulah spot terbaik untuk iklan dan juga pengunjung situs.
2. Peningkatan Penghasilan : Sistem machine-learning akan secara otomatis mengidentifikasi bagian-bagian dari situs yang potensial untuk ditempati iklan, sehingga penghasilan publisher dapat meningkat.
3. Mudah digunakan : Cara memasang Auto Ads hanya satu kali. Sekali dipasang, maka selanjutnya sistem machine-learning yang akan bekerja. 

Sekilas memang tampak menggiurkan, namun ada beberapa hal yang sebaiknya teman-teman ketahui mengenai fitur baru tersebut..

Auto Ads versi beta diluncurkan pada September 2017, CPC naik 20%!

Ya, seperti program-program baru lainnya, fitur Auto Ads juga mengalami tahap percobaan dalam versi beta pada September 2017 lalu.

Fitur ini diberikan kepada para publisher terpilih. Dan apa yang membuat Google Adsense percaya diri untuk meluncurkannya secara final?

Itu adalah karena tanggapan positif dari para beta tester.

Yap. Para beta tester yang berpartisipasi menunjukan peningkatan penghasilan rata-rata sebesar 10% dengan kenaikan penghasilan bekisar antara 5 – 15%.

Artinya, dengan menggunakan Auto Ads, pendapatan publisher akan meningkat.

Benarkah? Berikut beberapa percakapan beta tester, dilansir dari Webmaster World ;

Dan setelah satu minggu, ini yang terjadi :

Seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa program periklanan Google Adsense merupakan program monetasi situs primadona dalam beberapa tahun terakhir ini.

Hampir dalam setiap forum blogger yang dibahas pasti kebanyakan adalah tentang Google Adsense.

Kenapa? Karena memang Google Adsense menyajikan penampilan iklan yang relevan untuk para pengunjung situs dengan cara merayapi halaman, konten situs dan perilaku pengunjung. Sehingga dengan menggunakan ketiga informasi tersebut, Google Adsense dapat menentukan jenis iklan yang cocok untuk ditampilkan.

Jika sebelumnya Google Adsense hanya fokus pada relevansi iklan, dengan hadirnya Auto Ads sekarang ini, tentunya relevansi tersebut akan meningkat tajam …

… karena selain relevansi iklan, auto ads juga akan mengidentifikasi berapa banyak iklan yang harus ditampilkan dalam sebuah halaman, dimana saja iklan tersebut ditampilkan, dan jenis iklan apa yang cocok untuk ditampilkan.

Kekurangan Iklan Auto Ads Google Adsense

Sebelum membahas tentang kelebihan auto ads, ada baiknya kita mengetahui tentang kelemahannya terlebih dahulu.

Tentunya kita masih ingat dengan kasus fake news atau hoax dari iklan yang ditampilkan oleh Google Adsense pada 2017 lalu yang diprotes keras berbagai kalangan …

… dan sebagai akibatnya, Google Adsense harus menghapus sekitar 1.7 milyar iklan dan 200 publisher Adsense terkena banned massal.

Hadirnya iklan Auto Ads sekarang ini juga berpeluang menimbulkan hal yang serupa karena ternyata iklan yang muncul tidak dibatasi oleh sistem machine-learning.

Artinya, jumlah iklan bisa saja kurang, normal, atau lebih banyak dari biasanya bahkan sampai menutupi konten situs.

Karena sistem machine-learning –lah yang memutuskan mengenai berapa banyak iklan yang akan ditampilkan dalam suatu halaman. Bukan para publisher. Dan yang disayangkan, Google Adsense tidak – atau mungkin – belum membatasi hal tersebut.

Berikut curhatan beta tester yang halaman situsnya sampai tertutup oleh 10 iklan auto ads;

Poin penting diatas yang perlu digaris bawahi adalah bahwa Auto Ads terlalu agresif dalam hal jumlah iklan yang ditampilkan.

Jika seperti itu, kepuasan pengunjung akan menurun drastis dan bukan tidak mungkin akan mempengaruhi performa pv/uv dari situs yang bersangkutan.

Namun sepertinya, kekurangan ini akan sesegera mungkin diselesaikan karena berkaca dari pengalaman tahun 2017, perusahaan sekelas Google pasti akan lebih berhati-hati.

Sayangnya, sampai saat ini belum ada verifikasi resmi dari pihak Google Adsense mengenai apakah hal tersebut sekarang sudah diperbaiki atau belum, yang jelas dalam press release-nya mereka tidak menyebutkan hal tersebut.

Kelebihan Iklan Auto Ads Google Adsense

Oke, terlepas dari kekurangannya, iklan Auto Ads ini juga mempunyai banyak kelebihan. Apa saja? Mari kita bahas satu persatu mengenai kelebihan iklan tersebut.

1. Tidak perlu menghapus iklan yang sudah ada

Jika sebelumnya teman-teman telah mempunyai iklan selain Auto Ads, baik itu banner ads, page-level ads, matched content, apapun itu. Auto ads bisa berjalan berdampingan dengan mereka.

Auto Ads nggak bakalan bentrok dengan iklanyang sudah ada. Sehingga teman-teman tidak perlu mencopot iklan yang sudah ada.

Simple kan?

2. Berpeluang mendapatkan seluruh jenis iklan dari Google Adsense

Dalam press release yang disampaikan oleh Tom Long – Adsense Engineering Manager – disebutkan bahwa Auto Ads mencakup berbagai jenis iklan diantaranya Anchor dan Vignetter ads, Text and display, In-Feed, dan iklan Matched content.

Sederhananya, iklan auto ads ini adalah paket komplit dari Google Adsense! Dan teman-teman bisa memilih, mana saja iklan yang ingin ditampilkan.

Jika seperti itu, publisher yang belum mendapatkan matched content ads pun berpeluang mendapatkan iklan tersebut melalui Auto Ads.

Sebagai informasi nih ya, katanya iklan matched content hanya bisa didapatkan jika artikel sudah diatas 200++ dan pv/uv diatas 1000. Walaupun ada yang bilang harus 2000++.

Nah dengan Auto Ads, kita bisa mendapatkan fasilitas tersebut.

Ini baru tafsira saya, namun ternyata setelah baca kesana kemari, beberapa blogger lain juga  ada yang mengemukakan hal yang sama. Tentunya dengan embel-embel : “berpeluang” dan “jika beruntung”.

3.  Page-level ads akan secara otomatis berubah (migrasi) menjadi Auto Ads

Page-level ads adalah jenis iklan yang secara khusus ditujukan untuk ditampilkan di satu halaman tertentu sesuai dengan konten yang dibahas dalam halaman tersebut.

Jadi, jika sebelumnya teman-teman sudah pernah memasang iklan jenis ini, maka akan secara otomatis berubah jenis menjadi iklan Auto Ads tanpa perlu merubahnya secara manual.

4. Mendukung format situs AMP

Auto ads juga telah mendukung situs AMP. Namun tentunya harus melakukan beberapa penyesuaian, kunjungi halaman panduan AMP berikut ini untuk mengetahuinya : Panduan Memasang Auto Ads AMP

5. Peningkatan penghasilan

Poin ini patut kita soroti, mengingat kenaikan tersebut terjadi pada para beta tester. Namun, semoga saja apa yang dikatakan Tom Long dalam press release-nya dapat menjadi kenyataan.

Mungkin beberapa minggu atau bulan setelah ini, saya akan melakukan kolaborasi kembali mengenai performa Auto Ads terhadap penghasilan atau CPC yang didapatkan setelah memasangnya.

Berminat? Stay tune terus dan jangan lupa like – share – comment – dan juga follow blog ini ya !

Oke jadi itulah 5 kelebihan dari iklan Auto Ads Google Adsense yang baru diluncurkan. Jadi bagaimana?

Menurut saya layak untuk dicoba, yakan? Lantas bagaimana cara memasangnya?

Cara Memasang Iklan Auto Ads

Buka dashboard adsense, maka akan mendapatkan notifikasi seperti berikut ini di bagian paling bawah.

Klik Set Up Now dan akan tampil halaman iklan Auto Ads seperti dibawah ini. Pilih Get Started, dan selanjutnya akan dipersilahkan untuk memilih jenis iklan apa saja yang ingin ditampilkan oleh Auto Ads.

Ada matched content juga lho!

Jika sudah, maka seperti biasa, harus copy-paste code ke template situs seperti dibawah ini.

Selesai!

Jadi itulah sedikit mengenai Auto Ads Adsense. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat mencoba fitur Auto Ads Adsense!